Saturday, June 21, 2014

Menunggumu

3,

12,

23,

37,

Sekarang sudah 40.

Mereka selalu bertanya kapan kamu akan hadir. Kapan tangis lepasmu akan terdengar. Kapan gelak tawamu akan berkumandang.

Dokter bilang, "Paling telat itu 42, maka sabar dan nikmati saja".

Begitu katanya...

Tapi mereka tidak mengerti. Tetap menanyakan kehadiranmu.

Sudah kutanyakan,

Pada pencipta sekaligus pemilik jiwa ragamu; pengatur rezeki dan jodohmu; penentu hadir dan pergimu. Kapan kamu akan muncul di hidupku.

Belum ada jawaban...

Aku tak mau memaksa. Karena Dia lebih tau segalanya. Aku hanya tinggal mempersiapkan kemunculanmu dan dengan manis duduk menantimu saja.

Aku hanya berharap...

Semoga mereka bisa melakukan hal yang sama.

Duduk manis disisiku sama-sama menunggu, dengan menyematkan doa juga lebih baik, tanpa selalu mengulang-ngulang pertanyaan yang sama.

"Kapan lahiran?"

Percayalah,

Kalaupun ada orang yang jauh lebih tidak sabar untuk bertemu denganmu, itu bukan mereka.

Tapi aku,

No comments: