Saat 'rindu' terucap,
Mungkin.
Kalau saja menulis itu hanya sekedar mengetik untaian huruf menjadi kata juga kalimat serta paragraf, mungkin aku tidak akan sempat melakukan yang lain.
Untung,
Menulis pun harus menggunakan tidak hanya jari, tapi juga mata dan hati.
Maka setidaknya...
Mereka yang menikmati hasil akhirnya tidak mengerutkan dahi; berdecak pelan sambil menggelengkan kepala tanda mempertanyakan apa sesungguhnya yang ingin aku sampaikan lewat tulisanku.
Singkat kata,
Aku tidak mau sekedar menggoreskan tinta, aku ingin ada rasa juga disana.
Terimakasih,
Untuk pengertiannya.
