Friday, March 08, 2013

Berbalik

Seperti DEJAVU,

*Mudah-mudahan caraku mengejanya tidak salah...

Aku mengenal keadaan ini.

Meski bukan aku yang memang pernah mengalaminya sendiri, aku sungguh tau keadaan ini. Iya, benar, posisi dimana aku berdiri saat ini.

Oh!

Begini toh, rasanya menjadi dia...

Iya, iya, aku tau. Kalian pasti akan menanyakan sebuah pertanyaan yang begitu tipikal. Tentang suka atau tidak sukanya aku akan hal ini. Suka atau tidak sukamya dan puas atau tidak puasnya aku berada di posisi dia, dulu.

Hmm...

Menjadi yang meninggalkan pergi, dilepas dengan lambaian tangan, meski aku tak yakin kalau dia akan melambaikan tangannya ketika aku tetiba saja pergi tidak menoleh lagi meskipun sekali. Menjadi yang memberikan keputusan, dibalas dengan senyuman hangat, meski aku tau bukan senyuman yang saat itu dia berikan padaku.

Entah lah...

'Suka' hanya bisa digunakan waktu aku berkata, "Aku suka tumis tempe kecap buatan Ibu".

'Tidak suka' hanya bisa digunakan untuk mengatakan, "Aku tidak suka es durian, apapun topingnya".

Bila harus dipakai untuk hati, aku rasa sulit...akan sangat sulit. Bukan sulit untuk diucapkan atau dituliskan. Untuk mengucap, sudah ada mulut. Untuk menulis sudah ada jemari. Ini hanya tentang 'sulit' untuk yang mendengar atau membacanya.

Karena tidak akan ada yang bisa memahami hati...

Aku hanya bisa berharap,

Bila aku saat ini memang sedang bahagia, semoga aku tidak sedang bahagia diatas derita orang lain. Bila saat ini aku memang sedang dipenuhi dengan tawa, semoga tawaku tidak berada diatas tangis orang lain.

Iya,

Itu saja, aku rasa.


Again simply inspired by you...whomever you are out there,


No comments: