Saturday, December 28, 2013

Ada Berapa Banyak?

Aku tidak sanggup mengingat setiap satu namanya.

Wajah mungkin aku masih bisa,

Samar...

Tapi mereka semua terlihat hampir serupa.

Sama-sama berkulit putih; berambut hitam panjang, yang membedakan hanya ada yang ikal bergelombang dan ada yang lurus halus; tidak tinggi, biasa-biasa saja; dan semuanya sama-sama pandai berbicara juga mengambil hati lawan bicaranya.

Mereka kira akan mudah mengambil hatiku?. Mereka salah.

Aku tidak pernah ambil pusing tentang apa pekerjaan mereka...

Toh, anakku yang akan bertanggung jawab. Itu sudah kewajibannya sebagai seorang laki-laki. Kepala rumah tangga.

Dokter...
Bankir...
Guru...
Wartawati...
Artis terkenal sekalipun,

Terserahlah.

Memangnya itu semua bisa menjamin kelak dia bisa menjadi seorang ibu dan istri yang baik?. Belum tentu.

Aaah...

Apa aku ini ibu yang egois? banyak aturan dan maunya.

Tak peduli...

Aku cuma ingin anak lelakiku tau. Mengerti, bahwa memilih seorang istri tidak bisa hanya dari apa yang terlihat di mata.

Itu saja...

Jadi nak, mau berapa banyak lagi yang kau kenalkan padaku. Semuanya tampak begitu sempurna hanya di mata saja.

No comments: